Matematika dan Seni Antara Estetika dan Logika Berpadu, Tidak salah bila orang heran mendengar antara matematika dan seni berpadu menjadi satu, karena matematika identik dengan ilmu pasti atau eksak, sedangkan seni berkaitan dengan kreativitas. Keduanya juga memerlukan aktivitas otak yang berbeda.
seni lebih menitik beratkan bagaimana seseorang menghasilkan karya estetis, nilai estetis inilah yang memiliki makna berbeda. Estetis bisa bermakna sama seperti aslinya, unik, tidak beraturan, atau bahkan membentuk harmoni yang teratur.
Perpaduan Matematika dan Seni dalam Kehidupan Sehari – Hari
Matematika memiliki konsep terpadu, terukur, dan teratur, konsep serta pola inilah yang kemudian banyak diadopsi oleh para seniman. Salah satunya pemahaman bahwa seni haruslah harmoni dan teratur. Berikut beberapa pengaruh matematika pada seni :
1. Golden Rasio
Salah satu bagian paling populer dari matematika adalah bagaimana sebuah golden rasio terbentuk serta mengubah wajah seni modern saat ini. Karya Leonardo da Vinci berjudul Monalisa terkenal karena menggunakan golden rasio pada lukisannya.
Sekarang penggunaannya juga berkembang lebih pesat, desainer memanfaatkannya untuk membentuk konsep desain yang harmonis. Mulai dari pembuatan logo, layout desain, hingga konten – konten yang ada di sosial media menggunakannya.
2. Geometri
Geometri membahas tentang bentuk, bangun datar, dan bangun ruang, kalau sulit membayangkan mengapa ini ada di seni, cobalah melihat ke gaya arsitektural abad pertengahan. Mulai dari kastil, gereja, hingga masjid memiliki ornamen geometris yang unik.
Bahkan berkembang juga cara menggambar menggunakan teknik geometris, dahulu dipopulerkan oleh ilmuwan islam untuk membuat ornamen pada masjid sebagai tempat ibadah. Caranya sederhana, tinggal memanfaatkan busur, penggaris, dan ketelatenan saja.
3. Pola
Pola adalah bentuk pengulangan, salah satu adaptasi adanya bentuk pengulangan sebagai sebuah harmoni bisa melihat ke anyaman. Pola anyam tertentu menghasilkan gambar atau motif tertentu, tidak hanya di bidang seni rupa saja, tetapi juga ke ranah seni musik.
Salah satunya penggunaan untuk menentukan hendak menggunakan melodi bagaimana dalam menyajikan musik yang menggugah selera. Apabila kamu belajar musik pasti menyadari bahwa irama yang menarik adalah harmonis dan berulang.
Memang sepertinya sulit memadukan logika dan estetika, tetapi nyatanya mereka berdua berpadu dalam keselarasan. Konsep yang seimbang, harmonis, serta teratur menjadikan matematika dan seni memiliki keterhubungan erat antar keduanya.
dari penjelasan diatas, sudah tergambar sekilas tentang makna dari Matematika dan Seni Antara Estetika dan Logika Berpadu dan dapat dilihat dalam kehidupan sehari-hari. (AA)